Jika kelak ada yang kurindukan, kupastikan itu hanya sebuah serpihan abjad, serpihan yang akan membuat segalanya utuh. Serpihan yang kepalang hilang dalam ingatan, terlalu lama keluar dari kotak waktu yang tak lagi kujaga rapat. Untuk sebuah kata rindu yang selalu terabaikan, bagaimana bisa aku mengucapnya lagi, jika kata rindu begitu dilarang, bagaimana bisa aku kembali merasa. Waktu tak bisa membawa kembali yang telah hancur, ingatan enggan untuk mengingat, dan hati sudahlah tak ingin disana. Hanya terlalu banyak yang hilang, begitu saja lenyap tanpa ampas. Diam tak lagi berguna, aku tak bisa mengingat lagi. Deretan abjad kadang membuatku gundah, untuk lisan yang tak pernah bisa ku dengar, untuk pandangan yang tak bisa kusaksikan, disinilah aku bermain dengan pikiranku. Lagi, hanya saja apa yang hilang kini sudah tak kupedulikan, itu waktumu milikmu, dan ini waktu hanya untukku.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar