Hari ini aku belajar mengenai
mimpi dan kenyataan… kerap kali berbicara mengenai mimpi seperti cerita dongeng
yang akan berakhir dengan happy ending,
hanya dengan membayangkan setiap mimpi yang telah ku tulis seperti aku hanya
perlu menutup mata dan merasakan setiap sulaman mimpi yang masuk kedalam setiap
sel darah dalam tubuh… merasakannya mengalir sampai akhirnya aku menghembuskan
nafas kebebasan… sebuah nafas yang meluapkan segalanya sampai membuat hati ini
terasa begitu nyaman… “bermimpi” kadang membuatku tak ingin beranjak dan tetap
menutup mata.. mungkin karena aku takut saat mata ini terbuka yang kualami saat
menutup mata hanyalah sebuah mimpi sedih karena “itu” benar benar hanya sebuah
mimpi. Untuk meraihnya? Membuatnya menjadi kenyataan? Entahlah… seperti orang
yang sedang tersesat terlalu sibuk “memikirkan” jalan mana yang akan
mengantarkanku pada mimpi mimpi itu, “memikirkan” jalan jalan mana yang akan
membuatku semakin tersesat, yaaa… hanya terlalu sibuk dengan “itu” sehingga
membuatku lupa untuk melangkah terlalu sibuk “memikirkan” sebuah “jawaban”
tanpa mencarinya. Yaa.. terlalu nyaman seperti ini dan terlalu takut untuk “melihat”.
Tuhan.. jikalah ini “jalan” yang Kau pilihkan untukku untuk meraih setiap mimpi
yang telah ku ukir, maka bantu aku meyakinkan diriku untuk terus melangkah tak
peduli dengan apa yang akan kuhadapi, tapi.. Tuhan.. jikalah ini “jalan” yang
Kau pilihkan untukku bukan untuk menuju “mimpi” yang telah ku rancang aku yakin
dengan jalan-Mu aku akan merancang mimpi mimpi “baru” maka bantu aku untuk
meyakinkan diriku jika ku mampu untuk terus berjalan diatas jalan yang kau
pilihkan untukku… #Allah Maha Baik dan Maha Indah dalam membuat rancangan...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar